Akuntansi merupakan salah satu bidang ilmu yang dipelajari di Indonesia. Inilah mengapa Anda harus mengetahui pengertian akuntansi seperti di bawah ini.
Seperti yang kita tahu bahwa akuntansi sangat berkaitan dengan keuangan, proses menghitung, pencatatan transaksi dan sebagainya. Pengertian akuntansi adalah proses mencatat, mengelompokan, melaporkan serta menganalisis data berdasarkan transaksi keuangan. Proses ini harus dilakukan dari awal hingga akhir agar mendapat data yang tepat.
Sejarah dan Pengertian Akuntansi
Akuntansi sudah dikenal oleh masyarakat semenjak manusia mengenal hitung- hitungan. Akuntansi sendiri juga disebut seni dalam pencatatan. Ilmu akuntansi sering digunakan dalam dunia bisnis dan industri untuk menghitung transaksi keuangan dalam perusahaan.
Akuntansi muncul di Indonesia secara bertahap dalam 3 periode. Periode pertama berlangsung pada tahun 4000 SM – 1300M. Pada periode ini proses pencatatan akuntansi masih sangat sederhana yaitu mencatat semua yang terjadi pada bisnis saat itu.
Selanjutnya periode kedua berlangsung pada tahun 1300M – 1850 M. Yang terjadi pada periode ini adalah penyempurnaan pada periode pertama. Dalam periode kedua ini diterbitkan “double entry bookkeeping”.
Periode terakhir yaitu periode ketiga. Periode ini berlangsung pada tahun 1850 M hingga saat ini. Pada periode ini kita tidak hanya menghitung debit-kredit namun sudah masuk ke dalam kehidupan masyarakat.
Konsep umum dari akuntansi adalah proses mengolah transaksi keuangan perusahaan menjadi suatu catatan yang sistematis. Setiap proses harus dilakukan dengan benar dan teliti untuk meminimalisir kesalahan yang terjadi. Apabila terjadi kesalahan pada proses tersebut maka akan menimbulkan laporan keuangan yang tidak sesuai.
Berbagai Proses Dalam Akuntansi
Proses dalam akuntansi memiliki berbagai tahapan yang dilakukan sesuai urutannya. Jika satu saja langkah tersebut dilewatkan, maka tidak akan tercipta suatu sistem akuntansi yang baik. Berikut ini beberapa proses dalam akuntansi yang harus Anda tahu :
1. Mencatat
Proses pertama yang dilakukan adalah pencatatan berbagai transaksi perusahaan. Pada proses pencatatan tidak hanya dilakukan sekali pencatatan namun dapat beberapa kali. Ini bertujuan untuk mendapatkan data keuangan yang lebih terperinci dengan berbagai langkah berikut :
a. Mengelola catatan keuangan menggunakan sistem
b. Mengumpulkan data keuangan yang terperinci
c. Membuat laporan keuangan akhir berdasarkan data yang didapat.
2. Mengelompokan
Dalam sebuah bisnis tentu kita memiliki beberapa data terkait keuangan. Dari kumpulan data tersebut tentunya ada banyak jenis transaksi yang harus dipilih agar bisa lebih mudah dimasukkan dalam laporan. Disini tugas akuntan untuk memisahkan berbagai jenis data untuk dijadikan sebagai pengambilan keputusan yang tepat.
3. Melaporkan
Setelah akuntan mendapatkan hasil dari langkah ketiga, selanjutnya data tersebut digunakan untuk membuat laporan keuangan. Laporan keuangan ini tentunya akan diberikan secara berkala (setiap satu bulan sekali) kepada pemilik bisnis untuk lanjut menuju tahap selanjutnya.
4. Menganalisa
Tahap terakhir pada proses akuntansi yaitu pemilik bisnis akan menganalisa berdasarkan laporan keuangan. Pada tahap ini manajemen bertanggung jawab untuk menarik kesimpulan dari poin negatif dan positifnya.
Tujuan Akuntansi
Tujuan akuntansi secara umum yaitu untuk memperoleh informasi terkait keuangan yang digunakan untuk pengambilan keputusan ekonomi. Perusahaan akan berusaha menegakkan nilai-nilai akuntansi agar tercipta kondisi keuangan yang stabil. Berikut ini beberapa tujuan akuntansi yang lebih spesifik :
1. Tujuan Secara Umum
- Memberikan informasi terkait sumber keuangan (neto) perusahaan.
- Memberikan informasi keuangan yang dapat membantu estimasi pendapatan suatu perusahaan.
- Menyediakan informasi mengenai perubahan sumber keuangan baik itu aset, modal, maupun hutang.
- Menyerahkan informasi keuangan baik modal maupun pasiva.
- Penyediaan informasi bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
2. Tujuan Akuntansi Secara Khusus
Tujuan akuntansi secara khusus bisa dibilang sangat penting, yaitu penyediaan informasi laporan keuangan yang wajar sesuai dengan PABU (Prinsip Akuntansi Berterima Umum) atau GAAP (Generally Accepted Accounting Principles).
3. Tujuan Akuntansi Secara Kualitatif
- Memberikan suatu informasi yang relevan.
- Menyampaikan suatu informasi yang validitasnya sudah teruji.
- Menyampaikan laporan keuangan secara informatif.
- Memberikan informasi transaksi keuangan secara tepat waktu.
Fungsi Akuntansi
Akuntansi memiliki peran penting pada manajemen suatu perusahaan. Oleh karena itu akuntansi sangat diperlukan dalam dunia bisnis. Beberapa fungsi akuntansi yang tidak boleh dilalaikan oleh pemilik usaha adalah sebagai berikut :
1. Recording Report
Fungsi utama dalam akuntansi yaitu sangat penting untuk melakukan recording record atau merekam catatan transaksi secara sistematis dan kronologis. Selanjutnya rekam transaksi keuangan ini dikirimkan ke Account Ledger untuk mengetahui profit dan loss pada tahap akhir nanti.
2. Asset and Property Protecting
Akuntansi dapat dijadikan sebuah tameng untuk menyelamatkan aset dan properti dengan cara menghitung jumlah penyusutan mereka. Fungsi ini digunakan untuk melindungi properti dan aset agar tidak terjadi kebangkrutan dengan mengantisipasi catatan aset yang tidak sah.
3. Mengkomunikasikan Hasil
Fungsi ini bertujuan untuk mengkomunikasikan setiap hasil dan transaksi kepada semua pihak yang terlibat. Misalnya para pemegang saham, para manajemen tingkat atas, investor, karyawan internal dan lain sebagainya. Dengan adanya komunikasi yang terbuka, maka tercipta suasana kerja yang transparan.
4. Mengklasifikasikan
Dengan adanya fungsi ini dapat mengklasifikasikan semua transaksi data secara sistematis. Selain itu dapat memudahkan dalam proses pengelompokan data. Adanya klasifikasi juga memudahkan akuntan untuk mencari kembali data secara individu tanpa membuang waktu.
Jenis – jenis Akuntansi
Akuntansi mencakup semua proses pencatatan transaksi keuangan berdasarkan beberapa data yang sudah dikelompokkan. Akuntansi juga memiliki beberapa jenis turunan ilmu. Berikut ini adalah jenis-jenis akuntansi :
1. Akuntansi keuangan
Akuntansi keuangan adalah akuntansi yang berfokus pada bidang pencatatan dan penyajian laporan keuangan perusahaan dalam satu periode. Standar Akuntansi Keuangan menjadi basic ilmu yang harus dijadikan dasar akuntansi ini. Biasanya laporan keuangan ini ditujukan kepada pihak internal dan eksternal perusahaan yang bersangkutan.
2. Akuntansi Perbankan
Akuntansi perbankan merupakan akuntansi yang mengelola laporan keuangan khusus untuk perbankan saja. Sama seperti akuntansi keuangan, akuntansi perbankan juga menyediakan data untuk pihak internal dan eksternal namun pihak yang ditujukan adalah pihak perbankan.
3. Akuntansi Biaya
Akuntansi biaya digunakan untuk mengelola semua biaya perusahaan yang berfungsi untuk mengelola perencanaan biaya operasional yang nantinya digunakan untuk penentuan harga. Pada jenis akuntansi ini, berbagai macam biaya seperti biaya produksi dan pemasaran akan dibahas.
4. Akuntansi Manajemen
Akuntansi manajemen merupakan akuntansi yang bergerak pada bidang manajemen. Pada akuntansi manajemen, laporan keuangan hanya ditujukan untuk pihak manajemen saja. Materi untuk praktek pada jenis akuntansi ini seringkali dijadikan dasar pengambilan keputusan.
5. Akuntansi Pajak
Akuntansi pajak berfungsi untuk menghitung jumlah pajak yang harus dikeluarkan oleh suatu perusahaan. Laporan keuangan dari akuntansi pajak meliputi berbagai perhitungan perpajakan dari pendapatan kena pajak atau PKP. Laporan ini dibuat untuk membantu perusahaan dalam membuat keputusan dan kebijakan mengenai pajak.
Penerapan akuntansi sangat penting bagi para pelaku bisnis sesuai dengan pengertian dari akuntansi yang sudah dijelaskan diatas. Karena akuntansi adalah seni dalam bisnis maka prosesnya harus tepat agar terhindar dari kesalahan data pada laporan keuangan.
Jika Anda sudah benar-benar paham akan pengertian akuntansi, Anda pasti sangat paham jika basis ilmu tersebut sangat dibutuhkan di dunia bisnis. Kami sarankan Anda menggunakan software akuntansi dari SISCOM. Kami menyediakan aplikasi khusus untuk para pengusaha dengan kualitas terbaik serta harga terjangkau.